Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Panduan Do'a Buka Puasa yang Baik dan Benar

Webmistik.blogspot.com – Do'a Buka Puasa – Puasa merupakan salah satu ibadah yang diharuskan untuk menahan kelaparan, kehausan, nafsu manusia bertujuan untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT, mengingat arti puasa secara bahasa adalah menahan dari subuh hingga maghrib baru bisa berbuka, dan tentunya dengan membaca Do'a Buka Puasa.

Mengenai do'a puasa yang biasa anda pakai, apakah sudah benar sesuai syari'at apa belum? Mengenai do'a yang terbaik adalah menggunakan bahasa Arab dan orang yang berdoa buka puasa bisa mengetahui maknanya, apabila tidak mengetahui maknanya maka lebih baik berdo'a dengan bahasa anda sendiri.



Karena berdo'a adalah memohon kepada Allah SWT, maka sangat aneh apabila orang meminta tapi tidak tahu apa yang dimintanya. Do'a Buka Puasa sebenarnya sangat mudah, dengan anda membaca berbahasa arab dan mengetahuinya, insyaAllah Allah SWT mengabulkan do'a kita. Adapun Teks Do'a Buka Puasa adalah sebagai berikut.

Simak Juga  Rangkuman Niat Puasa Terlengkap

Do'a Buka Puasa


اَللّهُمَّ لَكَ صُمْتُ وَبِكَ آمَنْتُ وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ بِرَحْمَتِكَ يَا اَرْحَمَ الرَّحِمِيْنَ


ALLAAHUMMA LAKASUMTU WABIKA AAMANTU WA'ALAA RIZQIKA AFTHORTU BIROHMATIKA YAA ARHAMAR ROOHIMIIN

Artinya :

 Ya Allah keranaMu aku berpuasa, dengan Mu aku beriman, kepadaMu aku berserah dan dengan rezekiMu aku berbuka (puasa), dengan rahmat MU, Ya Allah Tuhan Maha Pengasih.
Lafadz bacaan doa berbuka puasa diatas memang sudah menjamur di masyarakat kita, dan saya pribadi juga membaca doa tersebut saat berbuka puasa ramadhan, karena memang dari kecil doa itulah yang diajarkan untuk dibaca ketika buka puasa tanpa mengetahui haditsnya. Dan saya pribadi percaya apa yang diajarkan orang tua, guru atau ustadz adalah hal yang benar.

Simak Juga  Tata Cara Puasa weton | Hukum, manfaat,

Namun setelah saya baca-baca dan pelajari, ternyata lafadz doa berbuka puasa ramadhan diatas tidaklah benar, karena doa tersebut bersumber dari hadits yang lemah (dhaif). Doa dengan redaksi ini diriwayatkan Abu Daud dalam Sunan-nya no. 2358 secara mursal (tidak ada perawi sahabat di atas tabi’in), dari Mu’adz bin Zuhrah. Sementara Mu’adz bin Zuhrah adalah seorang tabi’in, sehingga hadis ini mursal. Dalam ilmu hadis, hadis mursal merupakan hadis dhaif karena sanad yang terputus. Doa di atas juga dinilai dhaif oleh Al-Albani, sebagaimana keterangan beliau di Dhaif Sunan Abu Daud 510 dan Irwaul Gholil, 4:38.

Simak Juga Jangan pernah melakukan hal ini walau hanya sekali

Hadis semacam ini juga dikeluarkan oleh Ath-Thobroni dari Anas bin Malik. Namun sanadnya terdapat perowi dhaif yaitu Daud bin Az-Zibriqon, di adalah seorang perowi matruk. Al-Hafidz ibnu Hajar mengatakan:


وَإِسْنَادُهُ ضَعِيفٌ فِيهِ دَاوُد بْنُ الزِّبْرِقَانِ ، وَهُوَ مَتْرُوكٌ

Artinya :

“Sanad hadis ini dhaif, karena di sana ada Daud bin Az-Zibriqon, dan dia perawi matruk.” (At-Talkhis Al-Habir, 3:54).

Lantas, doa berbuka puasa yang benar sesuai yang amalkan Rasulullah SAW seperti apa?

Dari Ibnu Umar radhiallahu ‘anhuma, beliau mengatakan:

كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ، إِذَا أَفْطَرَ قَالَ:  ذَهَبَ الظَّمَـأُ، وابْــتَلَّتِ العُرُوقُ، وثَــبَتَ الأَجْرُ إِن شَاءَ اللهُ

Artinya :

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam, apabila beliau berbuka, beliau membaca: “Dzahaba-dz Dzama’u, Wabtalati-l ‘Uruuqu wa Tsabata-l Ajru, Insyaa Allah” (HR. Abu Daud 2357, Ad-Daruquthni dalam sunannya 2279, Al-Bazzar dalam Al-Musnad 5395, dan Al-Baihaqi dalam As-Shugra 1390. Hadis ini dinilai hasan oleh Al-Albani).


Jadi, dari hadits diatas dapat kita pelajari bahwa doa berbuka puasa yang benar sebagaimana yang dilakukan oleh Nabi Muhammad SAW adalah sebagai berikut :

ذَهَبَ الظَّمَـأُ، وابْــتَلَّتِ العُرُوقُ، وثَــبَتَ الأَجْرُ إِن شَاءَ الله

Dzahaba-dz Dzoma’u, Wabtalati-l ‘Uruuqu wa Tsabata-l Ajru, Insyaa Allah

Artinya :

Telah hilang dahaga, urat-urat telah basah, dan telah diraih pahala, insya Allah.

Do'a Buka Puasa yang mudah yang juga diajarkan oleh ustadz dan guru kita adalah yang pertama, mengenai do'a seharusnya bebas sesuai dengan kehendak hati dengan ketulusan yang tinggi agar tujuan yang kita inginkan tercapai. Seperti yang kita ketahui, Do'a Buka Puasa yang  mudah adalah do'a yang pertama tadi.

Baiklah, semoga dengan bacaan Do'a Buka puasa yang sudah kami paparkan menjadikan anda yakin dengan do'a yang anda panjatkan serta semua  tujuan yang kita inginkan dikabulkan oleh Allah SWT.